Demikian disampaikan Ketua Tim Sukses MS Hidayat, Marzuki Darussman, menjelaskan deklarasi Hidayat yang dilakukan hari Sabtu kemarin (10/8).
“Pencalonan Pak MS Hidayat adalah terkait pengambilalihan partai. Kita tidak berseteru dengan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie,†kata Marzuki dalam keterangan yang diterima redaksi, Selasa sore (12/8).
Mantan Jaksa Agung ini mengatakan, Hidayat bukan sosok baru di dunia politik. Hidayat yang mengawali kariernya sebagai pengusaha adalah seorang aktivis politik sejak awal Partai Golkar berdiri.
“Pak Hidayat dikenal sebagai aktivis politik walaupun pengusaha. Kegiatannya di dunia usaha tidak terlepas dari aktivitas politik. Itu harus dicatat,†kata Marzuki.  Marzuki optimistis, sebagai tokoh senior Hidayat akan mampu mengayomi dan mengakomodasikan berbagai kepentingan di internal Partai Golkar.
“Saya yakin Pak Hidayat mampu mengayomi. Pak Hidayat berjanji setelah menyelesaikan tugasnya di pemerintahan, dia akan mengabdi di Golkar,†jelas Marzuki.
Sebelumnya, Hidayat menyatakan komitmennya untuk mengikuti keputusan DPP Partai Golkar bagi penyelengaraan Musyawarah Nasional (Munas).
“Saya siap mengikuti semua ketentuan yang ditetapkan DPP. Kalau DPP menetapkan dan memutuskan Munas dipercepat, saya siap. Tetapi, sampai saat ini DPP Golkar menyatakan Munas akan diselenggarakan pada tahun 2015,†kata MS Hidayat.
[dem]
BERITA TERKAIT: