Maka tidak heran jika para tokoh yang berambisi menjadi presiden melakukan pendekatan intensif ke kalangan tani. Salah satunya, kandidat calon Presiden dari Konvensi Partai Demokrat, Gita Wirjawan.
Saat melakukan pertemuan dengan Petani Organik Bali di Yayasan Trikaya Gianyar, Bali (Selasa, 18/2), mantan Menteri Perdagangan itu menyatakan, pemerintahan mendatang harus berani mengatasi dan memberi solusi atas empat masalah utama yang dihadapi petani di Indonesia, termasuk satu juta kaum tani di Bali.
"Masalah ketersediaan air, hama, pasar, dan kredit, merupakan empat masalah utama yang dihadapi petani, selain benih serta pupuk," terang Gita yang malam nanti akan tampil pada debat ke-5 Konvensi Capres Demokrat.
Terkait masalah kredit, Gita berulang mengingatkan pemerintah harus berani memberi fasilitas mudah, kalau perlu kredit tanpa agunan. Instrumen perbankan juga tidak boleh kaku berpihak kepada petani.
Tidak ada "kampanye" tanpa janji. Gita pada kesempatan itu juga mengklaim berkomitmen memajukan petani karena merasakan petani masih terpinggirkan. Gita juga menyinggung soal reformasi agraria sebagai sebuah keharusan agar petani berdaulat dan sejahtera.
Sementara itu, Koordinator Media Center Gita Wirjawan, Michael Umbas, pada kesempatan yang sama menegaskan komitmen Gita terhadap petani sebagai upaya membangkitkan kembali kejayaan Indonesia sebagai negara agraris.
[ald]
BERITA TERKAIT: