Hanura: Kalau Gak Pede, Kita Gak Deklarasi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Jumat, 05 Juli 2013, 07:47 WIB
Hanura: Kalau <i>Gak Pede</i>, Kita <i>Gak</i> Deklarasi
wiranto-ht/net
rmol news logo Partai Hanura dan Wiranto di berbagai lembaga survei belum aman. Namun, Hanura dan Wiranto tetap pede (percaya diri) untuk mencapai ambang batas parlemen dan pengusungan pilpres.

"Kalau kita gak pede, kita gak deklarasi kemarin. Kita haqqul yakin," ujar Ketua DPP Partai Hanura, Saleh Husen dalam diskusi di Tv One pagi ini, (Jumat, 5/7).

Untuk ambang batas parlemen (parliamentary threshold) 3,5 persen dan ambang batas pengusungan capres-cawapres (presidential threshold) 20 persen, Hanura kata Saleh yakin bisa mencapainya.

"Kalau tetap 20 persen kita akan bekerja keras mencapai itu," terang anggota Komisi V itu.

Namun begitu, Hanura tetap meminta Undang-Undang Nomor 42/2008 tentang Pemilu Presiden dan Wakil Presiden perlu direvisi, terutama pasal mengenai ambang batas pengusungan capres-cawapres perlu disamakan dengan ambang batas parlemen dengan angka 3,5 persen.

"Kalau 20 persen PT capres, pilihan masyarakat sedikit. Kita ingin 3,5 persen, karena akan memberikan banyak ruang pilihan bagi masyarakat," pungkasnya.

Beberapa hari lalu, Partai Hanura resmi mendeklarasikan pasangan Wiranto-Hary Tanoesoedibjo sebagai capres-cawapres di pilpres 2014. [rsn]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA