Penghargaan yang disampaikan Rektor Universitas Edith Cowan, Profesor Kerry Cox, hari ini merupakan pengakuan atas sumbangsih Ketua Presidium Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) dan mantan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) itu dalam memerangi kejahatan global, khususnya di bidang terorisme, narkoba dan perdagangan manusia.
"Peran masa lalu Jenderal Bachtiar sebagai Kapolri sangat penting dalam membangun kerjasama kepolisian kedua negara. Kemitraan yang sukses antara kepolisian kita meletakkan dasar praktis untuk kerjasama antara pemerintah Australia dan Indonesia guna menyelidiki beberapa serangan teroris besar di Indonesia," ujar Duta Besar Australia untuk Indonesia, Greg Moriarty yang menghadiri upacara penghargaan tersebut, Jumat (1/2).
Dalam siaran pers yang diteruskan Atase Pers Kedubes Australia untuk Indonesia, Ray Marcelo, Dubes Moriaty menambahkan bahwa keberhasilan Jenderal Bachtiar dalam banyak hal mencerminkan kisah hubungan keamanan yang kuat antara Australia-Indonesia saat ini.
Pada 2003 Pemerintah Australia mengakui jasa Jenderal Bachtiar kepada Australia, khusus perannya dalam membangun gugus tugas penyelidikan bersama menyusul tragedi bom Bali 2002, dengan menganugerahinya gelar kehormatan Honorary Officer of the Order of Australia (AO).
[dem]
BERITA TERKAIT: