Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal Mohamad Tonny Harjono mengatakan, tiga pesawat Hercules yang telah melaksanakan misi bantuan tersebut kembali ke tanah air hari ini.
"Siang ini kita menerima kehadiran tiga pesawat Hercules yang telah melaksanakan misi bantuan kemanusiaan ke Gaza," kata Marsekal Tonny Harjono, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 13 September 2025.
Pemberian bantuan kemanusiaan sendiri dilakukan atas perintah Presiden Prabowo Subianto. Satgas Merah Putih II diberangkatkan pada 13 Agustus 2025 lalu.
"Lalu kita berangkatkan, awalnya satu pesawat kemudian menyusul, kemudian satu pesawat dan jadi tiga pesawat," kata Tonny.
Tonny menjelaskan selama di Gaza, pemerintah telah memberikan bantuan sebanyak 91,4 ton sejak Minggu, 17 Agustus 2025.
"Dari tanggal 17 Agustus 2025 mereka melakukan dropping sampai dengan tanggal 28 Agustus 2025, total yang sudah didrop seberat 91,4 ton dengan jumlah buckle itu ada 520 buckle yang diterjunkan didrop di Gaza," kata Tonny.
Terakhir, Tonny memastikan pemberian bantuan ini merupakan bentuk solidaritas kemanusiaan sesama unat manusia.
"Ini sebuah catatan sejarah dan hadiah istimewa RI di HUT ke-80, dan misi dari Bapak Presiden ini sebagai wujud nyata Indonesia menjunjung tinggi solidaritas kemanusiaan," tegas Tonny.
Tonny yakin pemberian bantuan kemanusiaan ini disambut baik oleh warga Gaza.
Seperri diketahui, Satgas Garuda Merah Putih II diperkuat 88 personel terdiri dari kru penerbang dan pendukung teknis, menggunakan 3 pesawat Hercules C-130J TNI AU dari Skadron Udara 31.
Operasi bantuan kemanusiaan ini telah mengirimkan logistik sejak 17 Agustus hingga 9 September 2025 melalui airdrop dari pangkalan aju di Yordania dan Mesir dengan total bantuan sebesar 91,4 ton atau sekitar 520 bundel.
Dalam menjalankan misi, Satgas yang dikomandani Kolonel Pnb Puguh Yulianto menggunakan tiga pesawat Hercules TNI AU, yaitu A-1344, A-1343, dan A-1339.
BERITA TERKAIT: