Perintah itu disampaikan Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, usai mengikuti turnamen KSAD Cup Badminton 2023, di Arena Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (29/10).
"Selama TNI-Polri dan ASN netral, saya jamin Pemilu akan aman, damai, karena kuncinya memang di situ," tegas Panglima.
Dia juga mengatakan, tugas utama TNI adalah menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, termasuk memastikan Pemilu yang tinggal menghitung hari ini berjalan kondusif.
"Harus fokus pada tugas pokok kita. Selalu saya tekankan, jangan memihak, ikuti perintah untuk netral," tegas Panglima Yudo Margono.
Menurutnya, setidaknya ada 11 poin larangan sekaligus komitmen netralitas prajurit TNI yang harus dipedomani jelang Pemilu 2024.
Di antaranya, dilarang terlibat dan ikut campur dalam menentukan penetapan peserta Pemilu, baik perorangan atau kelompok partai.
Misalnya menjadi anggota KPU, Bawaslu, panitia pemilih, panitia pendaftaran pemilih, peserta dan/atau juru kampanye serta memobilisasi organisasi sosial, agama dan ekonomi untuk kepentingan parpol atau calon tertentu.
BERITA TERKAIT: