Kopassus sendiri memiliki kemampuan yang luar biasa seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak dengan tepat, pengintaian, dan antiteror. Ini yang menjadikan Kopassus disegani dunia internasional.
"Kami Kopassus dilahirkan dan dibesarkan dan dididik oleh negara. Tugas kita sudah jelas. Kami butuh payung hukum itu saja," demikian cuplikan wawancara Danjen Kopassus, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa seperti yang dikutip redaksi melalui YouTube channel Puspen TNI, Minggu (16/8).
Ia melanjutkan dengan menceritakan saat Kopassus melakukan operasi dan penanganan terorisme.
Setelah dibedah, dari 1.000 pelaku teror yang berasal dari kelompok ISIS, fakta mengejutkan dari informasi intelijen menemukan sebanyak 686 berasal dari orang Indonesia.
"Beberapa pasukan khusus sampaikan bahwa itu operasi yang paling berat karena operasi pembebasan sandera di hutan tropis itu jarang yang berhasil. Kami sampaikan 50:50 keberhasilannya. Tapi Indonesia, TNI bisa menyelesaikan tugas itu," ungkapnya.
BERITA TERKAIT: