Begitu kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat mengisi Kuliah Umum Kebangsaan di Kongres ke-11 Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) sekaligus merayakan HUT ke-25 KMHDI di Imperial Ball Room The Rich Jogja Hotel, Rabu (29/8).
“Berbagai macam bentuk ancaman di era sekarang berbeda dengan era sebelumnya, bentuk ancaman saat ini harus kita waspadai di antaranya berbentuk ancaman siber
(cyber threats), ancaman biologis
(bio threats) dan ancaman kesenjangan
(inequality threats),†ucapnya di hadapan 1.500 mahasiswa.
Namun demikian, Marsekal Hadi memastikan bahwa TNI akan terus berkomitmen dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI dan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan Bangsa dan Negara.
Dalam kesempatan itu, dia menjelaskan bahwa kemajuan teknologi saat ini membawa nilai positif bagi kehidupan manusia, namun juga memiliki beberapa paradoks yang perlu dicermati.
Untuk itu, dia meminta agar kemajuan teknologi yang ada diarahkan ke arah yang positif, yaitu untuk mempercepat arus informasi dan mempermudah akses terhadap informasi.
“Dampak negatifnya meningkatnya penipuan, kejahatan
cyber, berita bohong
(hoax) dan ujaran kebencian
(hate speech) harus dihindarkan,†tukasnya.
[ian]
BERITA TERKAIT: