Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

TNI Bantu Pembangunan Jalan

Jumat, 09 Oktober 2015, 01:25 WIB
TNI Bantu Pembangunan Jalan
ilustrasi/net
‎rmol news logo  HUT TNI ke 70 baru-baru ini dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan. Salah satunya, korps baju loreng itu melaksanakan berbagai karya bhakti untuk membantu masyarakat.

‎Di Kodim 0619/Purwakarta, TNI dan warga bahu-membahu membangun jalan yang menghubungkan antar Kecamatan Sukasari dengan Kabupaten Cianjur yang jaraknya sekitar 22,150 kilometer.

‎Komandan Kodim 0619/Purwakarta, Letnan Kolonel Czi Cahyadi Amperawan mengatakan, pembangunan jalan sepanjang 22,150 Km tersebut masuk dalam program Karya Bakti pembuatan jalan skala besar TNI Angkatan Darat.  Menurutnya, ini adalah bentuk kemanunggalan TNI bersama rakyat.

‎"Warga dulu bilang yang bisa membangun jalan adalah Dewa, karena seperti mustahil membangun jalan itu. Sekarang kami bangun. Dewa itu kami," kata Letkol Cahyadi di Kodim 0619/Purwakarta, Kamis (8/10).

‎Pelaksanaan karya bakti skala besar ini dimulai pada Minggu lll Maret hingga Minggu ke ll November 2015. Dana yang disediakan mencapai Rp25 miliar dari APBD Purwakarta. ‎Dana itu digunakan untuk beli material dan sewa alat berat seperti buldoser, alat pengeruk tanah. Juga digunakan untuk survei dan monitoring.

‎Diharapkan 2016, jalanan itu sudah bisa dibeton semua. Sampai saat ini pembangunan jalan telah selesai 61 persen. ‎Pembangunan jalan itu memecah kebuntuan warga yang selama ini merasa terisolasi. Sudah 60 tahun hanya ada jalan setapak seukuran 1 meter di kecamatan ini.

‎"Sebelum ada jalan ini, ada jalan yang sama sekali belum terinjak ban mobil," kata tokoh masyarakat setempat, Sudirman Mujib. Kini, jalan diperlebar hingga 20 meter.

‎Selama ini, jalur air merupakan satu-satunya cara masyarakat setempat untuk menuju ke Purwakarta. ‎Waktu tempuh yang dibutuhkan sekitar 40 menit dengan biaya Rp.25 ribu sekali menyeberangi waduk Jatiluhur.

‎"Dulu belum ada puskesmas juga, banyak perempuan yang melahirkan di atas kapal. Tak jarang yang gagal," imbuhnya.

‎Dengan adanya jalan baru, warga cukup merogoh kocek Rp.10 ribu untuk naik mobil menuju Purwakarta. Jalan itu juga membantu distribusi hasil bumi kecamatan itu, yakni bambu. Per harinya, 40 ribu batang bambu dikirim dari kecamatan itu ke Purwakarta, Cianjur, Karawang, Bandung, dan Jakarta.

‎Keberadaan pembangunan jalan itu tentu membuat 16 ribu warga di lima desa yakni Desa Kertamanah, Ciririp, Sukasari, Parung Banteng dan desa Sukamukti yang berada di Kecamatan Sukasari dan Kecamatan Maniis Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat mengucapkan rasa syukur.

‎"Alhamdulillah warga sangat bersyukur, warga juga bareng-bareng membangun jalan, semoga ini bisa menjadi lebih mudah," kata Camat Sukasari Fauzi. [sam]‎

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA