Menurut pernyataan Indian Oil pada Minggu (31/3), penandatanganan kerja sama yang dihadiri Ketua IndianOil Madhav Vaidya dan Presiden & CEO, Panasonic Energy Kazuo Tadanobu, adalah upaya India untuk mempersiapkan peningkatan permintaan lokal.
"Sejalan dengan meningkatnya permintaan baterai untuk kendaraan roda 2 & 3 serta sistem penyimpanan energi di pasar India, IndianOil dan Panasonic Energy Co. Ltd., telah menandatangani lembar persyaratan yang mengikat untuk menggambarkan kerangka kerja pembentukan JV untuk manufaktur silinder sel lithium-ion di India," tulis perusahaan di X, seperti dikutip dari
Nikkei, Senin (1/4).
"Kedua perusahaan akan berusaha untuk berkontribusi pada pertumbuhan baterai lithium-ion India industri & mempercepat kemandirian India dan transisi energi bersih," lanjutnya.
Baterai lithium-ion, yang digunakan sebagai penggerak kendaraan listrik (EV) dan digunakan untuk menyimpan energi, diharapkan memainkan peran utama dalam tujuan India untuk menjadi negara yang tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca pada tahun 2070.
Menurut Survei Ekonomi tahunan, India diperkirakan akan mengalami penjualan lebih dari 10 juta kendaraan listrik per tahun pada tahun 2030.
BERITA TERKAIT: