Eko Yuli Irawan kembali berhasil menyabet medali perak di Olimpiade Tokyo 2020.
Saat tampil Minggu siang (25/7), Eko berhasil mencatatkan total angkatan 302 Kg.
Ia harus mengaku kalah oleh lifte asal China bernama Li Fabin yang berhasil melakukan angkatan 313 Kg.
Dari tiga kali angkatan, Lifter berusia 32 tahun yang sudah 4 kali tampil di Olimpiade itu mencatatkan angkatan terbaik 137 kg.
Sayang, dua dari tiga angkatan snatch Eko Yuli Irawan berujung kegagalan.
Saat angkatan clean & jerk, Eko berhasil mencatatkan angkatan terbaiknya 165 kg.
Sebelumnya, Medali pertama di Olimpiade Tokyo 2020 berhasil dipersembahkan atlet angkat besi, Windy Cantika Aisah, untuk Indonesia.
Windy bertanding dalam kelas 49 kg di Tokyo International Forum, Jepang pada Sabtu (24/7).
Perempuan berusia 19 tahun itu berhasil membukukan total angkatan 194 kilogram (Snatch 84kg, Clean and Jerk 110kg), sehingga berhasil meraih medali perunggu di kelasnya.
Keikutsertaan di Olimpiade Tokyo kali ini merupakan debut pertama Windy di ajang olimpiade.