Meski begitu, petenis berjuluk
The Djoker ini mengaku belum puas dengan penampilannya. Dia merasa belum maksimal setelah lebih dari tiga pekan tidak bermain. Bahkan, petenis asal Serbia itu mengaku kesulitan saat memulai laga.
Namun, pada laga tersebut, petenis berusia 28 tahun itu mampu menekan Robrebro hingga tidak mampu mengembangkan permainan. Alhsail, Djokovic ini mampu memperpanjang rekor kemenangan atas petenis peringkat 42 dunia menjadi 7-2.
"Tentu ini adalah pertandingan pertama saya setelah tiga minÂggu
off. Dengan kondisi yang berbeda, saya tidak tahu bagaimana saya akan memulai laga. Apakah saya akan bermain sesuai dengan rencana yang sudah saya pikirkan," ujar Djokovic dikutip situs resmi
ATP.
Turnamen ini merupakan ajang pertama Djokovic sejak absen setelah meraih gelar Grand Slam ke-11 dalam Australia Open. "Saya telah mempersiapkan diri secara matang. Itu semua berÂjalan baik dan masih ada sedikit masalah yang harus saya hadapi. Saya akan berjuang lebih baik di laga berikutnya," tegasnya.
Selanjutnya Djoković akan menghadapi petenis Tunisia, Malek Jaziri, yang sukses mengalahkan Mikhail Youzhny (Rusia) denÂgan skor 6-4 dan 6-1.
Namun, kekalahan Robredo ditebus seniornya, Feliciano Lopez. Petenis berusia 34 tahun itu mencatatkan kemenangan ke-400 sepanjang kariernya usai melakoni perang saudara menghÂadapi Guillermo Garcia dengan skor akhir 6-1, 4-6, dan 6-4. Ini adalah kemenangan keempat Lopez atas Garcia, catatan pertemuan antara kedua petenis pun menjadi 4-3.
Di turnamen ini, Lopez menjadi pemain tertua. Catatan terbaiÂknya adalah menjadi runner-up dua kali pada 2004 (kalah dari Roger Federer) dan 2008 (kalah dari Andy Roddick).
"Saya sungguh senang atas kemenangan ini, terlebih 400 adalah angka yang bagus. Saya sungguh beruntung dalam 15 tahun karier ini saya tidak mengaÂlami cidera satu pun," kata Lopez. ***
BERITA TERKAIT: