Sekalipun Pahit Nerazzuri Bangkit

”Performa kami di sepuluh la­ga terakhir memang tidak kon­sisten. Tapi, kemenangan atas Spur di Liga Eropa memuncul­kan asa untuk kembali ke jalur kemenang­an,” katanya dikutip Football Italia, kemarin.

Menurutnya, catatan Inter di sepuluh pertandingan terakhir di Seri A memang tidak bisa dibi­lang memuaskan. Apalagi, keti­dakkonsistenan performa tim me­ngancam tak bisa bersaing un­tuk lolos ke Liga Champions mu­sim depan.

Seperti diketahui, Nerazzuri kini berada di peringkat ke lima dengan 47 poin, selisih empat angka dari AC Milan di urutan tiga, posisi akhir Zona Cham­pi­ons. “Performa kami masih naik turun di 10 laga terakhir. Kami ha­nya menorehkan lima kali ke­menangan, seri satu kali, dan ka­lah empat kali.”

Bek Italia berusia 25 tahun itu menilai, Kemenangan atas Tot­ten­ham tetap berakhir pahit buat Inter karena mereka gagal lolos ke delapan besar. Tapi, kata dia, bi­sa membuat suasana skuad kem­bali optimis. “Kemenangan kemarin membuktikan kami masih hidup dan berjuang.”

Skuad besutan Andrea Stra­mac­cioni itu akan bertandang ke Luigi Ferraris markas Sampdoria akhir pekan ini. Kemenangan akan bisa menjaga jarak mereka dengan saudara sekota AC Mi­lan, sekaligus menjaga peluang mereka bermain di Liga Cham­pions tetap ada.

“Mereka yang bermain akan pu­lih untuk menghadapi Samp­doria Minggu malam. Kemena­ng­an akan memberi­kan kami do­rongan psikologis yang penting, karena kami harus lolos Liga Cham­pions. Banyak tim berlom­ba dan memikirkan tempat ke tiga itu fundamental. Kami siap bertarung sampai akhir yang pahit.” [Harian Rakyat Merdeka]