Awalnya,
starter Wilayah Timur adalah Rondo, Dwyane Wade, LeBron James, Carmelo Anthony dan Kevin Garnett. Cadangannya ialah Russel Westbrook, Tony Parker, James Harden, LaMarcus Aldridge, David Lee, Zach Randolph dan Tim Duncan. Namun, cederanya Rondo memaksa Erik Spoelstra yang merupakan pelatih tim Timur lantas memilih Chris Bosh untuk mengisi posisi yang lowong.
Dengan demikian,
starting line-up tim Timur diisi oleh
big three Miami Heat, yaitu James, Wade dan Bosh. Situasi seperti ini pernah terjadi sebelumnya, yakni pada All-Star 2006 lalu. Menariknya, kala itu mereka belum setim di Heat. Ketiganya baru sama-sama bermain di Heat pada 2010 yang berbuah gelar NBA pada musim 2012 lalu.
Sementara itu di laga lainnya, pertandingan yang mempertemukan pemain-pemain debutan dan yang baru berkarier dua tahun di NBA, akhirnya dimenangi oleh tim Shaq setelah mengalahkan tim Chuck dengan skor telak 163-135.
Rising Star Challenge merupakan bagian dari NBA
All-Star Weekend. Kenapa dinamai tim Shaq dan tim Chuck karena Shaquille O’Neal dan Charles Barkley merupakan manajer dari masing-masing tim.
Dimotori oleh Kenneth Faried (forward Denver Nuggets), tim Shaq tampil lebih agresif. Tim Chuck sendiri mengandalkan Kyrie Irving (forward Cleveland Cavaliers) yang merupakan MVP musim lalu. Irving tampil cukup baik dengan mengemas 32 poin, enam
assist dan enam
rebound. Namun, itu belum cukup untuk menolong tim Chuck dari kekalahan.
Faried lantas akhirnya dinobatkan sebagai MVP berkat perolehan 40 poin dan 10
rebound. Bukan hanya menjadi pencetak angka terbanyak, Faried yang juga kontestan duel
slam dunk pada Minggu esok menghibur penonton dengan aksi-aksi
dunknya. [Harian Rakyat Merdeka]
BERITA TERKAIT: