Babak Belur, Lakers Didera Lima Kekalahan Beruntun

Lagi-lagi LA Lakers gagal menuai hasil positif di awal tahun ini. Tim besutan Mike D’Antoni ini memperpanjang catatan buruk dengan meraih lima kekalahan beruntun, setelah ditaklukan San Antonio Spurs 105-108.

Bertandang ke markas Spurs di AT & T Center, Kamis (10/1) WIB itu, Kobe Bryant cs sudah tertinggal dari tuan rumah sejak kuarter pertama dengan skor 17-24.

Memasuki kuarter kedua, Lakers yang tidak diperkuat tim bintangnya Dwight Howard lantaran cedera, terlihat kewalahan mengahadapi tim tuan rumah. Sehingga, pada masa halftime ini, mereka jauh tertinggal dengan skor 45-54.

Pada kuarter ketiga, Lakers sempat bangkit dan berhasil mengejar perolehan angka Spurs. Namun, usaha anak asuhan Mike D’Antoni ini belum maksimal. Kobe Bryant cs bahkan semakin jauh tertinggal dari Spurs saat kedudukan 66-83.

Tapi, Kobe cs tidak mau terpuruk terlalu jauh. Melalui kombinasi three point Metta World Peace,  jump shoot Kobe Bryant dan Earl Clark mereka berhasil memangkas selisih poin menjadi 75-83 ketika kuarter ketiga menyisakan 49,3 detik.

Di kuarter penentuan, tim tamu semakin ngotot tidak ingin kalah dan dengan segala upaya mengejar ketertinggalannya. Ketika laga tersisa tiga menit 32 detik, Kobe bikin lemparan tiga angka dan membuat Lakers hanya tertinggal 99-105. Namun, Spurs akhirnya menang 108-105 lewat tembakan three point Manu Ginobili serta kegagalan Lakers membalas lewat cara serupa.

‘’Semakin dekat, semakin mudah untuk fokus dan siap.  Seperti saya katakan sebelumnya, itu mengecewakan untuk melihat permainan tim seperti itu, tapi setidaknya kami mendapat kemenangan,” kata Manu Ginobili usai pertandingan.

Pahlawan Spurs, Tony Parker tampil sebagai top performer dengan mendulang 24 poin, tiga rebound dan enam assist. Disusul Manu Ginobili dengan 19 poin yang menen­tukan kemenangan Suprs.

Di kubu Lakers, Clark tampil menonjol dengan 22 poin, 13 rebound dan tiga assist. Kobe sendiri bikin 27 poin, empat rebound dan lima assist. Dan Metta World bikin 23 poin.

‘’Kami kehilangan lima pertandingan berturut-turut. Dan ini cukup jelas,” ungkap Kobe Bryant seperti dilansir dari YahooSport.

Kekalahan kelima beruntun Lakers selepas tahun baru ini membuat mereka kini ada di urutan ke-11 klasemen semen­tara Wilayah Barat dengan 15 kemenangan dan 20 kali kalah.

Sementara, Spurs di posisi ketiga dengan rekor 28-10, selisih 0,5 game dengan Oklahoma City Thunder (plus Los Angeles Clippers) yang menang 106-84 dari Minnesota Timber­wolves. [Harian Rakyat Merdeka]