Khan Ogah Pensiun

Setelah Di KO Garcia

Selasa, 17 Juli 2012, 09:23 WIB
Khan Ogah Pensiun
Amir Khan

RMOL. Amir Khan belum ingin ber­hen­ti. Dia menolak saran agar pen­­siun setelah kehilangan ge­lar juara kelas welter ringan WBA setelah kalah dari Danny Gar­cia, Minggu (15/7). De­sem­ber tahun lalu, Khan juga kalah dari Lamont Pe­terson. Ju­ara kelas mene­ngah super IBF Carl Froch me­ngatakan, karier tinju Khan su­dah selesai.

Froch mengaku, kalau dia berada dalam posisi yang sama seperti Khan, maka dia akan menggantung sarung tinjunya. Khan, 25 tahun, menolak saran itu.

“Saya tidak membicarakan pensiun. Saya masih muda, sa­ya masih punya banyak ke­mam­­­­puan,” kata petinju ketu­runan Pakistan ini.

“Saya masih lapar dan saya akan kembali dengan lebih baik dan lebih kuat,” tambah petinju asal Inggris ini.

Membalas komentar Carl Froch, Khan mengatakan bah­wa petinju itu memang suka memberi komentar.

“Carl selalu punya sesuatu untuk disampaikan. Itu sepe­nuh­­nya tergantung dia. Jika dia ingin pensiun, dia bisa pensiun.”

Kekalahan dari Danny Gar­cia ini merupakan pukulan te­lak yang ketiga bagi Khan se­telah dia KO di ronde pertama saat melawan Breidis Prescott pada 2008.

“Saya berada di divisi yang lebih berat, saya bertarung de­ngan lawan yang lebih baik dan nama saya lebih besar dari dia. Itu yang membakar dia,” ser­gah Khan.

Sebelum dikalahkan Garcia, Khan sudha mengatakan dia ingin meningkat ke kelas wel­ter untuk melawan juara yang tidak terkalahkan, Floyd May­weather, dari Amerika Serikat.

Namun, Khan menegaskan, dia akan tetap di kelas welter ringan untuk satu pertandingan lagi. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA