Cipayung Belum Tentukan Wakil Tunggal Putri

Sekjen PB PBSI Yacob Rus­dianto menyatakan, untuk pe­main yang menempati peringkat 1-16 dunia, berhak mewakili negaranya untuk tampil di Olim­piade. Sementara, untuk yang berperingkat di bawah itu, maka negera berhak memilih siapa yang akan tampil.

“Untuk tunggal putri, kami be­lum putuskan siapa yang akan tam­pil. Kita pasti menginginkan yang terbaik, nanti pelatih ber­sama PB PBSI yang akan me­nen­tukan. Tidak mungkin me­ngi­rim yang peringkatnya tinggi tetapi sedang cedera misalnya,” kata Yacob.

Seperti diketahui, saat ini pe­bulutangkis tunggal putri In­do­nesia yang memiliki peringkat ada­lah Maria Febe Kusumastuti di peringkat ke-34, Adrianti Fir­dasari di peringkat ke-40 dan Ap­rilla Yus­wanderi di peringkat ke-49.

Untuk menentukan pilihan ter­sebut, kata Yacob, tidak tertutup ke­mungkinan untuk menggelar kompetisi di antara para pemain tunggal putri, guna menentukan sia­pa yang akan mewakili Indo­nesia.

Sementara itu, pelatih ganda pu­tri Pelatnas, Aryono Miranat me­mastikan pasangan peringkat 12 dunia Greysia Polii/Meiliana Jau­hari sebagai wakil ganda pu­tri untuk berlaga pada Olimpiade London 2012, Juli, mendatang.

“Yang berhak Greysia/Meili­ana karena memang mereka ber­saing secara fair, ranking siapa yang lebih baik yang berhak ma­suk Olimpiade,” kata Aryono.

Greysia/Meiliana menjadi gan­da putri berperingkat teratas karena dua saingan terdekat me­reka pasangan Vita Marissa-Na­dya Melati dan Anneke Feinya Agustin-Nitya Krishinda bertu­rut-turut menempati peringkat 14 dan 17 dunia.

“Kalau saya sih fair saja, siapa yang rankingnya lebih baik, me­reka yang berhak ikut,” tambah Aryono.

Berdasarkan peringkat yang dikeluarkan Federasi Bulu Tang­kis Dunia (BWF), Kamis (yang menjadi patokan pemain yang lolos kualifikasi), Indonesia me­loloskan Simon Santoso (pering­kat 9 dunia) dan Taufik Hidayat (12) pada tunggal putra, Maria Fe­be Kusumastuti (34) pada tung­­gal putri, pasangan putra Bo­na/Septano-Mohammad Ah­san (6), ganda putri Greysia Po­lii/Mei­liana Jauhari (12) serta pa­­sa­ngan Tontowi Ahmad/Liliyana Nat­sir (3) pada ganda campuran.

Sementara itu, Indonesia ha­nya mampu menempatkan dua wa­­kil tunggal putra di babak ke­tiga turnamen Malaysia Terbuka Grand Prix Gold 2012. Mereka adalah Sony Dwi Kuncoro dan Tommy Sugiarto.

Sony menang atas pemain Singapura, Chao Huang 21-17 dan 21-12. Selanjutnya, pemain Pelatnas ini akan ditantang ung­gulan kedua asal Vietnam, Ngu­yen Tien Minh.

Sedangkan, Tommy yang me­nempati unggulan ketiga maju ke putaran ketiga setelah mengalah­kan pemain Korea Selatan, Park Sung Min 21-16 dan 21-16. Se­lanjutnya, putra bekas pebulu­tang­kis nasional Icuk Sugiarto ini akan menghadapi pemain tuan rumah Iskandar Zulkarnain Zainuddin untuk mem­perebut­kan tiket perempatfinal.

Sementara, dua wakil Indone­sia lainnya, Sukamta Evert dan Shesar Hiren Rhustavito pulang lebih awal. Evert kalah dari pemain In­dia, Sai Praneeth B 16-21, 21-19 dan 21-13. Sedangkan, Shesar di­kan­­daskan pemain tuan rumah Soon Huat Goh 21-19 dan 21-16. [Harian Rakyat Merdeka]