Hal itu diungkapkan Hatton saat menghadiri jumpa pers jeÂlang pertarungan Amir Khan konÂtra Zap Judah di Las Vegas, Amerika, kemarin. Menurutnya, kenangan terburuk itu sebagai sumber depresinya dan kemudiÂan menjadi alkoholik.
“Apa yang bisa saya lakukan saat itu? Depresi merupakan hal serius. Kekalahan yang memaluÂkan buat saya dikanvaskan hanya dalam dua ronde. Sangat depresi. Terlebih saya terjerumus alkoÂhol. Ternyata, alkohol dan deÂpreÂsi merupakan kombinasi yang saÂngat buruk,†kata Hatton seÂperti dilansir
Abs-cbnnews.com.Seperti diketahui, Hatton kaÂlah KO di ronde kedua oleh PacÂquiao yang digelar 2 Mei 2009 dalam perebutan gelar kelas welÂter-ringan versi IBO-nya. PadaÂhal, Hatton mempunyai optimisÂme tinggi sebelum naik ring.
Hatton mengakui kekalahanÂnya itu akibat memforsir latiÂhanÂnya. Dia dilatih Floyd MayweaÂther Sr. dan Mayweather melaÂtihÂnya dengan keras jelang pertaÂrungan dengan Pacman.
Sepanjang kariernya, petinju berjulukan
The Hitman itu perÂnah mengantongi rekor 43 kali keÂmenangan dengan 32 kali keÂmeÂnangan KO sebelum rekor itu dipatahkan Mayweather Jr yang menumbangkannya 2008 silam.
Setelah mengumumkan penÂsiun, Hatton banyak mendapat ucapan penghormatan yang saÂlah satunya datang dari petinju muda Inggris Amir Khan. Khan mengatakan Hatton adalah peÂtinju yang cukup mempengaruhi kariernya.
Khan semakin bangga kepada Hatton, karena dia akan turut meÂnyaksikan pertandingannya meÂlawan Zap Judah yang bakal digeÂlar di Mandalay Bay, Las VeÂÂgas 23 Juli mendatang. TentuÂnya hal itu akan jadi motivasi baginya unÂtuk menumbangkan Judah.
[rm]
BERITA TERKAIT: