Sirkuit Korea Klop dengan Mobil Hamilton

Sempat memegang asa jadi jua­ra musim lewat penampilan apik memasuki paruh kedua mu­sim ini, Hamilton mengalami nasib sial. Sempat tak finis di GP Hungaria dan diselingi dengan ke­menangan di GP Belgia, pe­ba­lap 25 tahun itu malah tak finis di balapan Monza dan Singa­pura.

Sempat frustasi, Hamilton akhirnya bisa finish saat balapan di sirkuit Suzuka, Jepang. Meski ha­nya menempati urutan kelima, toh itu bisa mengobati sedikit rasa kecewanya.

Serangkaian hasil buruk ter­sebut membuat juara GP 2008 ter­sebut saat ini berada di posisi em­pat klasemen dengan koleksi 192 poin, terpaut 31 poin dari pimpinan klasemen pebalap Red Bull Mark Webber yang telah me­ngemas 220 poin. Dengan si­sa balapan yang menyisakan ti­ga sesi lagi, kekasih Nicole Scherzinger tersebut harus meraih hasil positif di GP Korea nan­ti agar tetap terlibat dari per­saingan perebutan gelar.

Pekan depan, semua pebalap akan bertarung dengan sirkuit baru. Hamilton optimis bisa suk­ses di sirkuit baru tersebut karena co­cok dengan mobilnya. “Saya men­jajal Sirkuit Internasional Ko­rea saat ujicoba dan ekspresi per­tama saya sangat positif,” tandas Hamilton jelang seri ke-17 Formula One (F1) 2010.

“Di atas kertas, trek seha­rus­nya cocok dengan mobil kami, sek­tor pertama diakhiri dengan ke­ce­patan tinggi yang sesuai deng­an karakter kami,” imbuh­nya, seperti dilansir motorsport, kemarin.

Dengan keunggulan tersebut, Hamilton mengaku sudah tak sabar mencicipi trek baru di Ko­rea Selatan. “Saya pikir kami telah siap untuk lomba yang menyenangkan di Korea,’” kata pebalap McLaren tersebut. “Sa­ya sudah tak sabar untuk akhir pekan. Saya pikir kami bisa men­da­pat hasil positif. Kami punya mo­bil yang tangguh. Sekarang saya berharap bisa mendapatkan kesempatan membuktikannya,” harap Hamilton.  [RM]