"Mudah-mudahan ada hikmah di balik musibah ini," kata Wahyu dikutip dari akun Facebook pribadinya, Rabu 30 Juli 2025.
Di sisi lain, Wahyu mendorong aparat berwenang mengusut penyebab kebakaran yang menghanguskan lebih dari 500 kios tersebut.
"Selidiki pasti penyebab kebakaran," kata politikus Partai Gerindra ini.
Kebakaran yang terjadi pada Senin sore tersebut merupakan peristiwa yang ketiga kalinya.
Hampir tak ada yang tersisa pasca kebakaran, sebab barang-barang yang dijual rentan terbakar seperti karet dan plastik.
Seluruh area yang terdampak kebakaran telah dibatasi, hanya petugas berwenang yang diizinkan memasuki lokasi. Hal ini untuk memastikan keamanan serta mencegah kerusakan pada potensi barang bukti yang dapat menunjang penyelidikan.
“Saat ini sudah dipasang police line, yang bisa masuk hanya petugas kami untuk memastikan bahwa tidak ada lagi api,” kata Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Bayu Meghantara.
Pihak kepolisian dan tim investigasi kebakaran dari Gulkarmat akan memeriksa sumber api dan kemungkinan kelalaian atau korsleting listrik yang menjadi pemicu kebakaran.
Api diduga berasal dari salah satu kios yang sudah tutup. Api cepat membesar dan melalap ratusan kios yang berada di pasar legendaris itu.
BERITA TERKAIT: