Kegiatan ini dilakukan di wilayah Bumi Perkemahan Mandalawangi, Cibodas, TNGGP, Sabtu 8 Februari 2025. Menhut Raja Antoni didampingi oleh Wamensesneg Juri Ardiantoro, Wamenhut Sulaiman Umar, serta jajaran Kementerian Kehutanan.
"Saat ini saya berada di Gunung Gede Pangrango, melepasliarkan dua elang ke alam," ujar Raja Antoni di TNGGP, Sabtu, 8 Februari 2025.
Menhut menjelaskan, sebelum dilepasliarkan, 2 elang ini telah menjalani rehabilitasi. Satu elang ini merupakan hasil serahan sukarela warga yang dititiprawatkan oleh KSDA Wilayah II Soreang ke Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK).
Sementara itu, satu ekor elang lainnya hasil penyelamatan alam yang kemudian dibawa ke PKEK.
"Yang satu diserahkan dari masyarakat, satu lagi ditemukan di alam. Setelah diobati sekarang (dilepasliarkan)," ujar Raja Antoni.
Pada kesempatan yang sama, Raja Antoni juga melakukan penanaman bibit pohon kayu manglid.
Elang Ular bido merupakan species Spilornis Cheela dengan nama lokal Elang-ular bido. Dua elang ini telah mendapatkan proses rehabilitasi, meliputi proses pemeriksaan dan pemulihan kesehatan dengan pemberian vitamin dan nutrisi.
BERITA TERKAIT: