Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Satgas Ops Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Yalimo dan Amankan Dua Senjata Serta Amunisi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Senin, 03 Februari 2025, 20:29 WIB
Satgas Ops Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Yalimo dan Amankan Dua Senjata Serta Amunisi
Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 tangkap Okoni Siep alias Nikson Matuan salah satu anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) Yalimo komplotan Aske Mabel di Kabupaten Yalimo pada Minggu, 2 Februari 2025./Humas Satgas Damai Cartenz 2025/Ist
rmol news logo Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 tangkap Okoni Siep alias Nikson Matuan salah satu anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) Yalimo komplotan Aske Mabel di Kabupaten Yalimo pada Minggu, 2 Februari 2025. 

Dari tangan Okoni, aparat juga mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang jenis AK China 2000P beserta dua buah magazen berisi 46 butir amunisi yang sebelumnya dilaporkan dibawa lari oleh Aske Mabel dari Polres Yalimo pada Juni 2024.

Selain senjata api dan amunisi, polisi juga menyita H0 OPPO A18 warna hitam yang diduga milik korban Korinus Yohanis Wentken, lalu dokumen permohonan bantuan dana berlogo Organisasi yang dimiliki Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Menurut catatan kriminal yang ada, Okoni Siep diduga kuat terlibat dalam aksi penembakan terhadap korban Muktar Layuk (MD) dan Korinus Yohanis Wentken (selamat) di Jalan Trans Wamena – Jayapura, Kampung Hobakma, Kabupaten Yalimo pada 5 November 2024.

Kapala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Faizal Ramadhani menegaskan pihaknya akan terus melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB Yalimo hingga tuntas.

"Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap kelompok kriminal bersenjata yang terus mengganggu keamanan di Papua. Kami tidak akan berhenti sampai seluruh pelaku dan jaringan mereka berhasil dilumpuhkan," kata Faizal Ramadhani.

Di sisi lain, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Yusuf Sutejo mengimbau kepada masyarakat Papua, khususnya di wilayah Yalimo, untuk tidak memberikan dukungan kepada kelompok KKB.

"Kami meminta masyarakat untuk tetap waspada dan tidak terpengaruh oleh propaganda KKB. Jika memiliki informasi terkait keberadaan mereka, segera laporkan kepada aparat keamanan agar kita bisa bersama-sama menciptakan Papua yang damai dan aman," kata Yusuf.rmol news logo article
EDITOR: JONRIS PURBA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA