Demikian dikatakan Anggota Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta Solikhah dalam keterangannya, Kamis 16 Januari 2025.
“Harus ada program mengontrol apakah betul makanan yang diberikan itu bergizi? Apakah betul kualitas makanan itu menjadi makanan untuk meningkatkan daya pikir dan konsentrasi mereka?,” kata Solikhah.
Ia meminta, Program MBG tidak mengurangi kualitas yang sudah ditetapkan bagi siswa TK, SD, SMP, dan SMA/SMK. Sehingga dibutuhkan pengawasan secara maksimal.
“Pemerintah harus mengontrol bahwa ini anggaran rakyat maka kembali pada rakyat supaya mereka tetap terjamin kualitas dan kuantitasnya. Jadi, untuk meningkatkan harus ada kontroling dari pihak-pihak terkait,” kata Solikhah.
Solikhah mengaku mengapresiasi pelaksanaan Program MBG yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat mulai 6 Januari 2025.
Menurut Solikhah, program tersebut merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan kualitas tumbuh kembang kecerdasan pada anak.
Terlebih dalam upaya pemerintah menekan penurunan stunting.
“Harapannya dengan adanya makanan bergizi gratus harus mengurangi stunting. Tujuannya kan begitu. Apalagi di Jakarta masih ada stunting,” ujar Solikhah.
BERITA TERKAIT: