Dadang menyampaikan saat melakukan reses di masa sidang kesatu yang berlangsung pada Oktober lalu, ia mendapatkan aspirasi dari warga untuk bisa memiliki trafo PLN. Kemudian pada Minggu, 17 November 2024 lalu, keinginan warga pun akhirnya bisa terealisasi.
“Alhamdulillah, aspirasi warga saat reses untuk bisa memiliki trafo PLN bisa terealisasi sekarang,” kata Dadang dalam keterangan yang diterima redaksi, Senin, 25 November 2024.
Dadang menjelaskan, keberadaan trafo PLN menjadi penting bagi warga RW 03 Kelurahan Cikaret, karena selama ini warga selalu mengeluhkan terjadinya kerusakan pada barang-barang elektronik. Hal tersebut dikarenakan aliran listrik yang tidak stabil.
“Jadi warga sudah mengajukan sejak lima tahun lalu tapi belum terealisasi. Lalu, saya mengajukan pemasangan trafo ke PLN pusat, dan alhamdulilah langsung mendapat positif dengan menginstruksikan ke PLN Bogor dan ditindaklanjuti, dalam waktu 3 hari, dengan memasang trafo 20 ribu Kv dengan memasang tiang Listrik dan kabel bawah tanah,” jelas Dadang.
Dadang mengungkapkan bahwa dalam aspirasi warga yang ia terima saat reses, terdapat pula ajuan untuk pengaspalan jalan dan perbaikan drainase yang rencananya akan direalisasikan dalam waktu dekat ini.
“Insyaallah kita terus memberikan kebermanfaatan kepada warga, karena sebagai perwakilan rakyat kita harus Ready untuk memberikan pelayanan kepada warga,” pungkasnya.
Pada peresmian pemasangan trafo PLN di RW 03, Kelurahan CIkaret hadir pula Manajer PLN ULP Bogor, Sefva Lendera, aparat kelurahan, tokoh masyarakat dan warga.
BERITA TERKAIT: