Formasi lafaz Allah dan Muhammad yang ditampilkan oleh ratusan drone tersebut menjadi yang terbesar pernah dibuat di Indonesia, menambah kesan monumental pada acara keagamaan terbesar di tanah air ini.
Di balik kesuksesan pertunjukan memukau ini, terdapat sosok inspiratif, Mei, seorang mualaf yang juga menjabat sebagai CEO Clovertec. Clovertec, perusahaan yang bergerak di bidang Consumer Electronic Goods, yaitu produk Smart Screen/Smart Board dan Smart Appliance, menjadi penggerak utama dalam proyek besar ini.
Meski baru beberapa tahun menjadi pemeluk Islam, Mei telah berhasil mempersembahkan inovasi teknologi yang menggabungkan Art dan Teknologi juga kesakralan ajaran agama dalam bentuk pertunjukan udara.
“Saya sangat bersyukur bisa berkontribusi dalam momen besar ini, terlebih dengan memecahkan rekor nasional untuk formasi lafaz Allah dan Muhammad terbesar. Ini adalah sebuah pencapaian tidak hanya bagi Clovertec, tetapi juga bagi perkembangan teknologi di Indonesia,” kata Mei dalam keterangan tertulis, Rabu (18/9).
Untuk proses kreatif dan teknis, Mei mendapat dukungan dari Donny Priwardhana, CEO Visual Rangers Indonesia, perusahaan multimedia kreatif dan produksi teknis yang telah lama berkecimpung dalam penyelenggaraan acara besar.
Donny dan timnya terlibat penuh dalam pemrograman, pengaturan formasi, hingga eksekusi pertunjukan drone yang rumit dan presisi ini. Visual rangers juga bertanggungjawab untuk proses kreatif tari kolosal 500 penari dengan balutan tehnologi hologram, augmented reality dan video mapping pada opening dan closing MTQN XXX. Selain itu, juga untuk kreatif multimedia dan technicalnya termasuk holoscreen, mediaserver, dan projector.
“Kolaborasi ini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang membawa pesan spiritual yang kuat melalui visual yang indah. Teknologi drone memberikan kesempatan baru untuk menyampaikan pesan dalam bentuk yang lebih kreatif dan menyentuh,” ujar Donny.
Sementara itu, Event Organizer dari acara ini, API - Argo Pesona Indonesia, juga memainkan peran penting dalam koordinasi dan penyelenggaraan acara. Mereka memastikan bahwa seluruh elemen, dari teknis hingga operasional, berjalan lancar demi terciptanya pertunjukan yang tidak terlupakan ini. Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur di segala aspek menghasilkan rangkaian acara MTQ Nasional yang termegah sepanjang MTQN
Formasi-formasi drone tidak hanya menampilkan lafaz Allah dan Muhammad, tetapi juga berbagai simbol lainnya, seperti logo MTQ dan burung Garuda yang mengepakkan sayapnya di langit Samarinda.
“Kolaborasi antara berbagai pihak, baik lokal maupun internasional, penutupan MTQN XXX ini menjadi bukti bahwa teknologi dan tradisi dapat berjalan berdampingan untuk menciptakan pengalaman yang luar biasa bagi masyarakat luas,” demikian Mei.
BERITA TERKAIT: