Menurut RK, demikian ia disapa, tudingan tersebut hanyalah interpretasi subjektif dan imajinasi belaka
"Demokrasi itu tafsir, jadi bagi saya siapa yang sudah memenuhi persyaratan dan diputuskan oleh KPU, itu saja yang kita yakini," ujar Ridwan Kamil di Kantor DPP Perindo, Jakarta Pusat, Minggu (18/8).
RK juga menegaskan bahwa Dharma merupakan sosok yang tidak bisa dianggap remeh. Dia menyoroti latar belakang Dharma sebagai jenderal polisi bintang tiga yang telah terbukti kemampuannya.
"Pak Dharma itu bintang tiga loh, jenderal polisi bukan kaleng-kaleng, lawannya luar biasa," ungkap RK.
Terkait kontroversi mengenai pencalonan Dharma-Kun yang sempat ramai diperbincangkan karena isu manipulasi KTP, Ridwan Kamil menegaskan bahwa pertanyaan tersebut sebaiknya ditujukan kepada pihak yang mengelola aturan.
"Itu pertanyaan ditanyakan ke pengelola aturan. Saya kan penganten, sebagai penganten saya hanya bisa menjawab kami mendaftar sesuai aturan," tegas RK.
"Kalau ada aturan yang tidak sesuai, tugas KPU Bawaslu menyesuaikan dengan aturan," tutup mantan Gubernur Jawa Barat itu.
BERITA TERKAIT: