Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kecam Arogansi Oknum Bawaslu, PWI Jabar: Dia Harus Belajar Kebebasan Pers

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Kamis, 04 Januari 2024, 18:59 WIB
Kecam Arogansi Oknum Bawaslu, PWI Jabar: Dia Harus Belajar Kebebasan Pers
Kantor Bawaslu Jawa Barat/Net
rmol news logo Aksi salah satu oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat yang memarahi wartawan disesalkan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jabar. Oknum tersebut memarahi wartawan usai melakukan peliputan di lingkungan Bawaslu, di Jalan Turangga, Kota Bandung, Rabu (3/1).

Ketua PWI Jabar, Hilman Hidayat menuturkan, kawasan Bawaslu tersebut adalah ruang publik milik Negara. Maka dari itu, siapapun berhak melakukan aktivitas di lingkungan tersebut. Selagi tidak melanggar hukum.

“Saya mengecam tindakan oknum itu. Kantor Bawaslu itu adalah bangunan pemerintah, punya rakyat juga. Enggak ada larangan, bukan punya dia. kecuali kita wawancara di rumah dia,” tuturnya, diwartakan Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (4/1).

Dia menambahkan, hal yang dilakukan oknum tersebut terhadap wartawan sangatlah arogan. Terlebih, sebelum melakukan wawancara para wartawan telah mengisi buku tamu.

Kalaupun para wartawan melakukan kesalahan, seharusnya diingatkan dengan baik-baik, bukan dengan cara arogan. Selain itu, para wartawan saat melakukan tugas profesinya sudah dilindungi dengan Undang-undang Pers, yang menjamin kebebasan saat mencari informasi.

“Mungkin dia kurang literasi medianya. Harus belajar lagi tentang kebebasan pers. Kalau di rumah dia boleh, karena itu ruang private,” tambahnya.

Hilman berharap kejadian tersebut tidak terulang lagi. Pasalnya saat ini masyarakat butuh informasi yang terbuka dalam menghadapi pesta demokrasi.

“Saat ini kan mau pemilu, kita mendukung pemilu damai, jadi jangan dihalangi. Masyarakat harus tahu informasi,” pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA