Terlebih, dikatakan Firman Mulyadi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat, populasi pengangguran di Kabupaten Cianjur periode 2023 mencapai 7,71 persen.
"Kegiatan job fair diikuti sekitar 1.000 orang dan 19 perusahaan, tujuannya untuk menekan angka pengangguran," ujar Firman dalam keterangannya, Sabtu (16/12).
Selain menekan angka pengangguran, kata dia, job fair merupakan bagian dari ikhtiar dia dan Yayasan Tunas Elnura sebagai pemilik SMK Mutiara Qolbu untuk meningkatkan peran sekolah dalam menjadi jembatan para peserta didik menuju masa depannya.
Dia menekankan, selain menjadi tugas pemerintah, lembaga pendidikan juga harus memberikan perhatian dalam menciptakan kemampuan dasar bagi siswanya.
"Angka pengangguran di Cianjur cukup tinggi, peran serta pemerintah, lembaga pendidikan khususnya SMK menjadi penting dalam menciptakan peluang kerja bagi lulusannya," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: