Warga pun mempertanyakan maksud pemasangan spanduk tersebut. Karena, Kota Demak berjarak ratusan kilometer dari Solo yang saat ini dipimpin Gibran.
"Saya baru lihat pagi tadi. Dia ini wong endi? (orang mana) Calon opo? (calon apa) Kenopo kok mbasang kampanye nang kene (kenapa kok kampanye di sini)?" ucap Sri (54), warga perumahan Wiku, Demak, Rabu (11/10).
Ia memang menyadari, saat ini adalah tahun politik, sehingga siapapun memiliki hak berkontestasi.
"Mungkin dia mau maju jadi wakil presiden, ya monggo selama di jalan yang sesuai rel, gapapa," imbuhnya.
Sejauh ini, pihak pemasang spanduk tersebut belum diketahui pasti.
"Kami tidak ada instruksi memasang spanduk itu (spanduk Gibran). Kalau spanduk Pak Ganjar iya," ucap anggota sukarelawan Ganjar Indonesia, Ichsan (35).
Sementara itu Tantio (30) selaku sukarelawan Prabowo menyampaikan belum mengetahui adanya spanduk tersebut.
"Saya sendiri posisi di luar Demak. Sehingga belum mengetahui soal siapa pemasang spanduk tersebut," ucapnya
Saat
Kantor Berita RMOLJateng mengonfirmasi hal tersebut kepada Sekretaris Partai Gerindra, Mukthi Kholil, mereka juga tidak mengetahui pemasangan spanduk tersebut.
"Bisa jadi dari relawan. Kelihatannya relawan dari luar Demak," ucapnya.
BERITA TERKAIT: