Ketua Forum Warga Kota Jakarta (Fakta), Azas Tigor Nainggolan mengatakan, relokasi warga di kawasan Depo Plumpang di Tanah Merah, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara lebih murah.
"Ongkos memindahkan depo Pertamina Plumpang lebih mahal. Bagusnya warga saja yang direlokasi ke rusunawa," kata Tigor saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, di Kopi Timur, Jalan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Kamis (9/3).
Menurut Tigor, Pemprov DKI Jakarta memiliki bidang tanah di kawasan Plumpang, Jakarta Utara yang bisa dimanfaatkan untuk membangun rusunawa bagi warga di sekitar depo Plumpang.
"Dengan tinggal di rusunawa, tentunya warga bisa hidup lebih tenang dan nyaman. Mereka enggak lagi ketakutan dengan ancaman kebakaran Depo Plumpang," kata Tigor.
Presiden Joko Widodo sendiri, saat mengunjungi posko pengungsian korban kebakaran di Posko RPTRA Rasella, Jakarta Utara, Minggu (5/3), menyebutkan dua opsi untuk solusi Depo Plumpang.
Pilihannya adalah, apakah Depo Pertamina Plumpang yang harus dipindah, atau warga Tanah Merah yang tinggal bersebelahan dengan depo direlokasi.
BERITA TERKAIT: