Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin menjelaskan, berdasarkan evaluasi yang dilakukan, CFD kembali ditiadakan lantaran Pemprov DKI sedang menyiapkan lokasi di masing-masing wilayah Ibukota sebagai tempat masyarakat berolahraga.
"Karena kemarin evaluasinya, orang dari jauh harus ke Sudirman-Thamrin. Jadi satu tempat terpusat untuk semua daerah ke situ. Mungkin akan lebih baik kalau dipolarisasi," ujarnya saat dihubungi wartawan, Rabu (24/6).
Nantinya di setiap wilayah di Ibukota, lanjut Arifin, akan ada ruang untuk aktivitas olahraga masyarakat. Sehingga bisa menghindari terjadinya penumpukan di satu wilayah saja.
"Nanti akan ada informasi lebih lanjut dari para Walikota. Yang pasti (CFD) Sudirman-Thamrin sementara ditiadakan dulu," jelasnya.
Meski nantinya akan ada tempat untuk berolahraga di masing-masing wilayah, Arifin menegaskan aktivitas pedagang tetap tidak diizinkan guna mengantisipasi kerumunan massa.
Kegiatan CFD di Jakarta sebenarnya telah kembali dibuka pada akhir pekan kemarin, setelah sebelumnya ditutup sementara selama tiga bulan lantaran adanya wabah virus corona baru (Covid-19). Namun, kini kembali ditutup usai diadakan evaluasi oleh Pemprov DKI.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: