Dalam peresmian tersebut, turut hadir Menteri PUPR, Basuki Hadimulya; Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama; serta Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil; Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja; dan Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto.
Jokowi berharap masalah kemacetan, khususnya di ruas Jalan Tol Cikampek dapat terurai dengan adanya Jalan Tol Layang ini.
“Saya banyak mendapat keluhan dari masyarakat soal kemacetan yang sering terjadi, semoga setelah dioperasionalkan Jalan Tol ini dapat mengurai kemacetan yang ada,†ujar Jokowi dilansir
Kantor Berita RMOLJabar.
Sesuai hitung-hitungan, Tol Layang Jakarta-Cikampek ini bahkan akan dapat mengurangi tingkat kemacetan hingga 30 persen.
“Kemacetan yang terjadi sejak 4 tahun lalu kita rasakan diharapkan berkurang, dari hitung-hitungan bisa dikurangi 30 persen,†tegas Jokowi.
Tol sepanjang 36,4 Km yang terbentang dari KM 9 Cikunir hingga KM 48 Karawang Barat ini rencananya akan mulai difungsikan pengendara umum mulai tanggal 20 Desember 2019 mendatang tanpa dikenakan biaya atau gratis hingga awal tahun baru 2020.
BERITA TERKAIT: