Menlu Retno Harus Bekerja Tiga Kali Lebih Keras Dibanding Menteri Pria

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 29 November 2019, 23:28 WIB
Menlu Retno Harus Bekerja Tiga Kali Lebih Keras Dibanding Menteri Pria
Menteri Informasi dan Kebudayaan Hasina Safi/RMOL
rmol news logo Menjadi menteri wanita di pusaran pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata tak mudah. Harus bekerja tiga kali lebih keras dibandingkan menteri pria.

Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan untuk membuktikan bahwa dirinya mampu. Pembuktian ini diperlukan lantaran kepemimpinan wanita kadang dipandang sebelah mata oleh menteri-menteri maskulin. Hal ini yang dirasakan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno L. Marsudi. Berkat kerja kerasnya itu, Retno menjabat sebagai menlu dua periode.

Hal yang sama dirasakan Menteri Informasi dan Kebudayaan Afganistan, Hasina Safi ketika menghadiri "Dialogue on The Role of Women in Building and Sustaining Peace Women as Agent of Peace and Prosperity" yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri RI di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (29/11).

"Saya dengar ini adalah kedua kalinya ia (Retno) terpilih dalam kabinet. Ini bukan hal yang mudah. Saya tahu itu karena perempuan harus bekerja tiga kali lipat lebih keras," ujar Hasina.

Dalam pernyataan tersebut, Hasina pun berkelakar atas situasi yang harus di hadapi oleh para perempuan,

"Jadi artinya dia (Retno) bekerja tiga kali lebih keras dan terpilih dua kali dalam kabinet. Saya mengerti," ujar Hasina yang diiringi tawa dan tepuk tangan para audiens.

Sembari memberikan ucapan selamat pada Retno, Hasina pun memandang Retno, pandangan itu kemudian dibalas oleh Retno dengan senyuman hangat.

Dari Retno, lanjut Hasina, perempuan-perempuan harusnya tidak boleh takut untuk melakukan apa pun karena perempuan bisa menjadi hal yang mereka inginkan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA