Tsunami Selat Sunda, Enam Desa Dan Dua Pulau Masih Terisolir

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 25 Desember 2018, 18:15 WIB
Tsunami Selat Sunda, Enam Desa Dan Dua Pulau Masih Terisolir
Pulau Sebesi/Net
rmol news logo . H-3 pasca tsunami di Selat Sunda yang menerjang Banten dan Lampung, Sabtu malam (22/12), ada beberapa daerah yang masih terisolir.

Dari tujuh desa di Kecamatan Sumur, Pandeglang, Banten, baru satu yaitu Desa Tamanjaya (Dusun Paniis dan Tanjung Male) yang dapat dijangkau tim gabungan.

"Sementara enam desa lagi masih memerlukan bantuan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho dalam jumpa pers, Selasa siang (25/12).

Enam desa itu, Cigorondong, Kertajaya, Sumberkaya, Tunggajaya, Ujungjaya dan Kerta Mukti.

Selain di Pandeglang, ada dua pulau di Kabupaten Lampung Selatan yang juga memerlukan bantuan. Yaitu, Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku.

Data korban yang berhasil dihimpun Posko BNPB hingga hari ini: 429 orang meninggal dunia, 150 orang hilang, 1.485 orang luka-luka, dan 16.082 orang mengungsi.

Selain korban, tsunami juga mengakibatkan kerusakan. Seperti, 882 rumah rusak, 73 penginapan rusak, 434 perahu dan kapal rusak, 65 kendaraan roda dua dan empat rusak, dan 60 warung rusak. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA