Royke menyebut jalur tol dari Brebes Timur (Brexit) menuju exit Gandulan atau exit Pemalang sudah siap dipakai untuk arus mudik tahun ini. Pengerjaan jalan ini sudah mencapai 99 persen.
"Dari Kaligangsa atau Brexit sampai ke titik sini (exit Pemalang) pengerjaan sudah 99 persen ya, sudah siap untuk arus mudik nanti," kata Royke saat meninjau langsung tol exit Pemalang di Pemalang, Jawa Tengah, Jumat (18/5).
Royke memastikan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah menegaskan terkait pengerjaan Light Rail Transit akan dihentikan pada H-10 menjelang Lebaran guna menghindari terjadinya kemacetan.
Untuk di titik tol Pemalang atau exit Gandulan, terang Royke, akan ada dua pintu krusial. Pertama pintu exit Gandulan yang mengarah ke jalur arteri, kedua pintu pembayaran tol akhir yang akan melanjutkan ke arah Semarang.
"Kalau disini (exit Gandulan arah arteri) mungkin tidak begitu padat ya. Tapi kalau disana karena gate pembayaran ada antrian, karena ini masih fungsional ya, membayar akhir yang arah ke Semarang," terang Royke.
Royke menambahkan pengerjaan tol yang diperuntukan untuk arus mudik 2018 ini akan selesai total paling lambat pada awal bulan Juni atau H-10. Ia memastikan jalur penghubung Brexit ini akan bisa dilalui oleh para pemudik.
Jalur Brexit menuju exit tol Pemalang ini mempunyai panjang 43 Km. Jika digabung dari Jakarta menuju Pemalang, jalur tol Jawa ini membentang 311 Km.
"Sesuai target H-15, paling lambat H-10 sudah selesai. Paling lambat akhir Mei atau awal Juni
clear>/i>," pungkas Royke. [rus]
BERITA TERKAIT: