Dr Ounis al Mabruk dibawa oleh Ustaz Adi Hidayat, ulama muda yang saat ini tengah populer di masyarakat. Ustaz Adi yang merupakan kader Muhammadiyah ini memang diagendakan untuk menjadi pemateri dalam acara pertemuan ulama muda Muhammadiyah se-Indonesia tersebut.
Para peserta antusias mendengarkan paparan dari Dr Ounis al Mabruk yang menggunakan Bahasa Arab. Menariknya, pada saat menyampaikan materi, Ustaz Adi Hidayat, juga menyampaikan materi hampir semuanya dengan Bahasa Arab.
"Peserta sangat antusias. Dr Ounis dan peserta saling berbagi informasi tentang kondisi dan tantangan umat Islam di Indonesia dan Turki," kata Ketua PP Muhammadiyah bidang Dakwah Abrar Aziz.
Abrar yang juga Ketua Pelaksana KUMM menambahkan, para ulama muda Muhammadiyah tersebut juga menanyakan peluang belajar di Turki. Dr Ounis memberikan informasi beasiswa, tapi tidak mendetail.
Abrar menjelaskan, dalam pertemuan dengan Ketua PP Muhammadiyah Prof. Yunahar Ilyas usai shalat magrib barulah Dr Ounis menjanjikan beasiswa kepada kader Muhammadiyah untuk belajar di Turki.
"Pertama dia menawarkan kerja sama antara lembaga yang dia pimpin dengan kampus Muhammadiyah sama twin program. Kedua, dia menawarkan short course selama setahun untuk 10 kader Muhammmadiyah tahun depan," ujarnya.
Abrar sendiri mengucapkan terima kasih kepada Ustaz Adi Hidayat yang telah bersedia hadir untuk menjadi pembicara. Apalagi dengan membawa tokoh dari Turki.
"Terima kasih untuk Ustaz Adi Hidayat, juga untuk KH Faturrahman Kamal (Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah), KH Ghofar Ismail (Wakil Ketua Majelis Tarjih) yang sudah memberikan wawasan dan dorongan kepada ulama muda Muhammadiyah untuk terus berdakwah. Termasuk Prof. Yunahar dan Menteri Agama yang telah membuka acara ini," tandasnya.
[nes]