Mengenakan baju kokoh putih berpeci hitam, Gatot datang ke lokasi acara sekitar pukul 08.15 WIB. Menurutnya, para jemaah yang datang Monas karena kecintaan terhadap Rasulullah.
"Saya bersyukur, saya bisa bersama saudara semua yang jauh berjalan di sini, duduk di sini karena kecintaan terhadap Rasulullah dan ingin meneladani. Semoga kita bisa jadi umat yang bisa teladani Rasulullah dan mencintainya," kata Gatot dalam sambutannya.
Kemudian, pada kesempatan itu Gatot juga mengingatkan agar umat tidak dengan mudah menerima seruan provokasi yang datang dari oknum penceramah melalui mimbar.
Saat ini, kata Gatot, ada beberapa masjid diisi oleh orang yang suka melakukan ujaran kebencian.
"Masjid itu semestinya menjadi tempat yang menenangkan hati dan pikiran, bukan malah membuat orang menjadi marah," ujar Gatot.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh Majelis Rasullulah diikuti oleh ribuan jemaah yang datang dari berbagai daerah di Jabodetabek. Sepanjang Jalan Merdeka Selatan, dari mulai Kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat hingga Patung Kuda, penuh dengan kendaraan para jemaah.
Kebanyakan, jemaah didominasi oleh anak muda memakai kain sarung dan mengenakan jaket hitam bertulis 'Majelis Rasulullah' yang membawa panji-panji Rasullulah Arayah dan Aliwa, serta kaum hawa yang didominasi berpakaian gamis tertutup cadar.
[rus]
BERITA TERKAIT: