Zainudin juga meminta kepada seluruh kader Golkar yang ada di Sumut agar mendesak DPP untuk mencabut dukungan terhadap Erry.
Hal itu dikatakan Zainudin usai meninjau korban kebakaran yang mengungsi di Stadion Binjai, Jalan Olah Raga, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumut, Rabu (22/11).
Zainudin mengaku memuji tindakan Ketua Partai Golkar Sumut H. Ngogesa Sitepu yang menarik diri dari bursa pencalonan wakil gubernur Sumut mendampingi Erry.
"Golkar Binjai sangat mendukung keputusan Pak Ngogesa yang mengundurkan diri dari pencalonan wakil gubsu. Pengunduran diri ini sangat tepat dilakukan Pak Ngogesa," ujarnya.
Ditambahkan Zainudin, dia tidak kecewa terhadap Erry, namun dia kesal atas keputusan Partai Nasdem yang mengeluarkan mandat hanya kepada Erry saja alias tidak berpasangan.
"Seharusnya mereka (Nasdem) mendeklarasikan pasangan Erry-Ngogesa, bukan melakukan deklarasi tunggal (Erry), sementara Golkar merupakan partai pemenang di Sumut (mengusung Erry-Ngogesa). Jadi dimana letak etika Nasdem ini?" pungkasnya.
Erry adalah petahana gubenur Sumut yang merupakan kader Partai Nasdem. Sementara Ngogesa adalah bupati Langkat.
[rus]
BERITA TERKAIT: