Anies beralasan menurut etika pihaknya harus lebih dulu menyampaikan hal tersebut ke DPRD DKI Jakarta.
"Ini patutnya kami sampaikam dulu ke anggota dewan baru ke teman-teman semua (wartawan). Jaga etikanya, setelah itu kita jelaskan ke rekan-rekan," katanya kepada wartawan usai acara Coffee Morning di Rumah Dinas Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (6/11).
Sikap Anies tersebut bertolakbelakang dengan wakilnya Sandiaga Uno. Usai rapat bersama seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Jumat malam (3/11) lalu, Sandi justru membeberkan rencana kenaikan anggaran sebelum disodorkan ke DPRD untuk disetujui.
"76 (triliun) dengan total anggaran untuk penebalan yang masih kita sisir satu-satu. Kita pastikan semua kegiatan itu kembali ke mandat yang kita usung," kata Sandiaga ketika itu.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: