"Ada 480-an yang dilatih di seluruh Polres. Kita tidak seleksi, kita berdayakan masyarakat yang sudah ada," ungkap Direktur Lalu Lintas PMJ Kombes Halim Pagarra saat dikonfirmasi, Jumat (25/8).
Menurut Halim, ratusan calon anggota Supeltas itu digembleng tentang gerakan mengatur lalu lintas (gatur lalin). Mulai dari mengatur putar arah, hingga membantu orang menyeberang. Sesuai peraturan yang tertuang dalam perundang-undangan lalu lintas.
"Pengetahuan lalu lintas, ada dua belas gerakan lalu lintas. Kemudian apa yang harus dilakukan, menolong korban, penyeberangan, peraturan lalu lintas ada juga," terangnya.
Rencananya, ratusan Supeltas itu akan diterjunkan di sejumlah titik kemacetan Ibu Kota, Senin (28/8) mendatang. Sebelumnya, mereka akan dikukuhkan di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (27/8) besok.
Supeltas dibutuhkan guna meringankan tugas polantas gatur lalin di titik yang rawan macet. Khususnya, akibat pembangunan infrastruktur lalu lintas di wilayah Ibu Kota.
Mereka diawasi langsung oleh polantas dan warga dan dilarang menerima uang saat bertugas. Pasalnya, ada anggaran khusus untuk menggaji mereka dari Corporate Social Responsibility (CSR).
[wid]
BERITA TERKAIT: