Lewat Muhammadiyah Disaster Management Center dan Lazismu, tim medis dari RS Muhammadiyah Lhoksumawe sebanyak 6 personil telah diberangkatkan siang tadi. Mereka akan memberikan pelayanan medis dan melakukan Rapid Health Assessment (RHA).
"Sedangkan tim medis dari RS Muhammadiyah Medan segera diberangkatkan dengan kekuatan 6 personel; 1 dokter, 2 perawat dan 3 relawan," jelas Koord Response Nasional MDMC, Indra.
MDMC-Lazismu juga telah mendirikan posko di Pidie dan Kota Banda Aceh.
"PIC Posko NAD: M. Yamin (0816341912) dan (08126907071). PIC Posko Pidie: Idrus (08526023439). PIC Layanan darurat medis di NAD; Dr. Agus (085276097281)," jelas Indra.
Selain itu, Posko MDMC PP Muhammadiyah juga mengirimkan dua tim asistensi ke NAD. Yaitu Khoirul Anas (081327204890) dan Chairil Anam (081224510678) dengan masa tugas 1 minggu untuk mendukung perencanaan dan kajian kebutuhan.
Tim asistensi medis dari MDMC PP Muhammadiyah juga dua personel yang diberangkatkan. Yaitu Dr. Iin Inayah (081318276393) dan Dr. Alim (08112506559) dengan masa tugas 1 minggu.
"Tugas utama menyiapkan sistem kerja layanan medis dan roster list medical team selama response selain juga membawa logistik," tandasnya.
[zul]
BERITA TERKAIT: