Menko Rizal Pimpin Program Mina Padi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 20 Juli 2016, 17:05 WIB
Menko Rizal Pimpin Program Mina Padi
rmol news logo Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli menggelar rapat koordinasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Bappenas, Kementerian PU dan BPS. Dalam rangka mensolidkan langkah pemerintah mewujudkan program Mina Padi.

Pemerintah membahas secara teknis pengembangan Mina Padi yang merupakan pemanfaatan sawah dengan ditanami padi lalu ditebar ikan budidaya, sehingga bisa menghasilkan keuntungan dua kali lipat bagi petani.

"Karena istilahnya mina terlalu elit maka diganti namanya jadi program ikan padi. Bagaimana sawah itu dikembangkan dengan ikan, ternyata manfaatnya sangat banyak sekali. Contohnya di sawah itu ada kanal kecil, bisa pelihara ikan lele, ikan nila sampai udang," jelas Rizal di kantornya, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (20/7).

Program ikan padi dipastikan sangat menjanjikan bagi petani karena sawah bisa secara tidak langsung menyediakan makanan bagi ikan. Sedangkan, ikan yang hidup di air sawah juga bisa membantu membasmi hama padi seperti serangga dan larva nyamuk.

"Jadi ikan berfungsi sebagai predator alamiah," kata Rizal.

Kotoran ikan sendiri juga dapat menjadi pupuk alami bagi pertumbuhan padi. Proses simbiosis ini menurut penelitian sangat baik baik beras yang dihasilkan padi, karena padi yang dikelilingi oleh ikan kadar gulanya menjadi hilang.

"Ide ini sangat sederhana tapi justru manfaatnya besar, sudah dicoba beberapa tahun lalu.
Terakhir dicoba bantuan FAO tahun 2015 di 25 hektar, hasilnya luar biasa. Dari segi petani sendiri dapat hasil padi enam ton per hektar, dapat ikan dua ton per hektar. Ini program yang sangat membantu kesejahteraan. Friendly lingkungan hidup," demikian Rizal. [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA