Untuk Pertama Kali Pemprov Maluku Raih WTP

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 11 Juni 2016, 10:53 WIB
Untuk Pertama Kali Pemprov Maluku Raih WTP
Said Assagaff/dok
rmol news logo Setelah bertahun-tahun mendapatkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dengan predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP), pada tahun 2016 ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku akhirnya meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tersebut merupakan LKPD tahun anggaran 2015, diumumkan Wakil Ketua BPK, Sapto Amal Damandari, dalam sidang paripurna  istimewa di  DPRD Provinsi Maluku, Jumat (10/6/16) siang.  

Sidang paripurna istimewa yang dipimpin Ketua DPRD Maluku, Edwin Adrian Huwae tersebut  dihadiri antara lain, Gubernur Maluku Said Assagaff, Wakil Gubernur Maluku Zet Zahuburua, Sekdaprov Maluku, sejumlah pimpinan lembaga dan daerah, pimpinan SKPD Provinsi Maluku dan tentu saja pimpinan dan segenap anggota DPRD Provinsi Maluku.

"BPK menyimpulkan opini atau laporan keuangan Pemrov Maluku tahun anggaran 2015 adalah wajar tanpa pengecualian," urai Sapto dalam laporannya yang langsung mendapatkan tepuk tangan dari seluruh hadirin sidang paripurna istimewa tersebut.

Memang masih terdapat kekurangan namun menurut Sapto, secara umum, LKPD Maluku kali ini sudah pantas untuk meraih predikat WTP. Sapto kemudian mengingatkan agar terus diperbaiki dan ditingkatkan.

Gubernur Said Assagaff tak dapat menyembunyikan rasa gembiranya terhadap prestasi tersebut. Gubernur mengatakan, prestasi WTP ini merupakan sepak terjang dan kerja keras Pemprov Maluku dalam menata dan mengelola administrasi keuangan termasuk aset daerah dengan baik, benar, sesuai aturan dan prosedur.

"Saya harap rakyat Maluku juga senang dan bangga karena ini prestasi untuk seluruh rakyat Maluku. Selama ini saya sudah bilang kepada teman-teman di SKPD agar lakukan yang terbaik untuk membuat sistem laporan administrasi keuangan yang baik dan benar sesuai prosedur. Kita harus terus menuju kepada transparansi dan akuntabilitas sebab selama ini hasil laporan keuangan kita kurang memuaskan dan selalu mendapat opini WDP," ungkap Gubernur dengan bangga berdasarkan rilis dari Kabag Humas Pemprov Maluku, Bobby Kin Palapia, Sabtu (11/6).

Gubernur meminta agar Opini WTP yang diraih Pemprov Maluku tahun 2016 ini agar dipertahankan dan ditingkatkan.

"Jika kali ini telah mendapatkan WTP maka tahun berikut dan seterusnya harus WTP juga," imbuhnya.

Gubernur Maluku dan jajarannya berjanji untuk meningkatkan pengelolaan keuangan, penggunaannya, penyerapan atau peruntukannya, termasuk pemeliharaan dan pengelolaan aset hingga pelaporannya.

"Memang tidak gampang mempertahankan prestasi yang sudah bagus ini. Oleh karena itu saya meminta kepada seluruh jajaran, terutama jajaran terkait agar terus bekerja keras, selalu bekerja maksimal melakukan perbaikan-perbaikan terhadap  pengelolaan keuangan daerah baik secara administratif maupun fisik," demikian Gubernur Maluku.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA