Hadir dalam acara yang digelar di Tugu Proklamasi, Jakarta, Rabu malam (1/6), dengan rangkaian gelaran budaya antara lain Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj, Koordinator Presidium KAHMI Mahfud MD, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, Ketua Umum PA GMNI Ahmad Basarah, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dan Koordinator Pelaksana Indonesia Bersyukur Saifullah Yusuf.
Adapun gelaran budaya dalam acara tersebut antara lain reog dan wayang kulit dengan lakon Mbangun Candi Saptoargo, dengan delapan dalang yang dikoordinasikan Beguq Purnomo Sidi.
Sebelum dimulainya pagelaran wayang, beberapa tokoh didaulat memberikan sambutan mengenai ditetapkannya 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila melalui Keppres oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dalam rangkaian acara juga diisi pernyataan bersama yang dibacakan oleh 6 pimpinan ormas. Kemudian, Megawati menyerahkan buku Dibawah Bendera Revolusi, dan menyerahkan patung Bung Karno kepada tujuh perwakilan ormas. Dan sebelum dimulainya pagelaran wayang, Megawati didampingi Saifullah Yusuf, Mendagri, dan Yasonna menerima gunungan wayang secara simbolik dari Beguq Purnomo Sidi.
Begug dalam sambutannya menyatakan, lakon wayang yang dipilih yakni Mbangun Candi Saptoargo bisa dimaknai sebagai upaya membangun peninggalan leluhur dalam konteks saat ini yakni Pancasila untuk diaplikasikan dalam upaya menjaga NKRI dan Kebhinekaan.
[wah]
BERITA TERKAIT: