Pemkab Purwakarta Masukkan Praktik Sate Maringgi ke Kurikulum

Jumat, 08 Mei 2015, 20:10 WIB
Pemkab Purwakarta Masukkan Praktik Sate Maringgi ke Kurikulum
rmol news logo Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, berencana memasukkan praktik memasak sate maranggi khusus siswa yang orangtuanya pedagang sate.

"Memasak sate maranggi bagi siswa yang orang tuanya pedagang atau pemilik warung sate akan menjadi catatan prestasi khusus," kata Bupati Dedi Mulyadi di Purwakarta, Jumat (8/5) seperti diberitakan RMOLJabar.Com.

Ia menyatakan, sate maranggi adalah kuliner khas Purwakarta sehingga harus dijaga dan perlu diperhatikan.

Langkah ini akan membuat siswa yang orang tuanya pedagang sate mampu memasak sate maranggi, selain membuat siswa lebih bangga memiliki makanan kuliner khas daerahnya.

Kebijakan tersebut dikeluarkan karena Pemerintah Kabupaten Purwakarta sedang mengembangkan potensi kuliner sate maranggi yang mereka harapkan menembus pasar internasional.

Sebagai tahap awal pengembangan, mereka akan mendata tukang sate di Purwakarta.  "Seluruh tukang sate itu nantinya akan dirapikan," katanya.

Pemkab Purwakarta juga akan membuat standarisasi  sate maranggi, termasuk warung sate dan peralatan agar tercipta branding sate maranggi sehingga upaya menembus pasar makanan kuliner internasional tercapai.

"Kami akan membuat konsepnya, dan Pemkab Purwakarta sudah menggandeng konsultan untuk memperkenalkan sate maranggi ke dunia internasional," tandas Bupati Dedi.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA