Demikian dikatakan Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bernardus Robert, Minggu. Ke-499 prajurit TNI tersebut berasal dari beberapa kesatuan yang ada di wilayah Jawa Tengah antara lain, 277 prajurit Kodim 0704/Bna, 20 prajurit Korem 071/Wjk, 60 prajurit Kodim 0701/Bms, 31 prajurit Kodim 0702/Pbl, 45 prajurit Yonif 406/CK, 44 prajurit Yonif 407/PK, 25 prajurit Kopassus, 20 prajurit Denbekang IV-44-01, 12 prajurit Denkesyah Pwk, 5 prajurit Denhubrem 071, 8 prajurit Denpom Pwk dan 2 prajurit Denzibang Pwk.
Menurut dia, para prajurit TNI yang melaksanakan misi sosial tersebut telah berada di lokasi semenjak kemaren pagi. Mereka bersama-sama dengan komponen masyarakat lainnya terus berupaya mencari kurang lebih 90 warga masyarakat yang hingga saat ini belum diketahui nasibnya.
"Prajurit TNI bersama masyarakat lokal terus berjuang keras mencari para korban," kata Bernardus.
Sementara itu, dari hasil pemantauan para prajurit di lapangan jasad korban yang telah berhasil dievakuasi berjumlah 18 orang. Mereka juga terus melakukan pendataan warga masyarakat setempat untuk memastikan berapa jumlah warga yang menjadi korban tanah longsor di Banjarnegara Jateng tersebut.
[dry]
BERITA TERKAIT: