Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batubara menyatakan bahwa dari pemeriksaan sementara, tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh mayat tersebut. Mayat tanpa identitas itu tengah berada di Rumah Sakit Umum Kwala Gunung untuk diotopsi, setelah sempat dibawa ke Puskesmas Labuhan Ruku, Kecamatan Talawi, Batubara.
Sementara itu, Kapolres Batubara, AKBP Japerson P Sinaga mengatakan, bahwa identifikasi awal sudah dilakukan dengan mengambil sidik jari korban serta meminta keterangan dari sejumlah saksi.
"Mayat ini diperkirakan berusia 35 tahun, berjenis kelamin laki-laki," katanya seperti dilansir dari
MedanBagus.Com.
Meski begitu, Japerson enggan berspekulasi adanya kemungkinan mayat tersebut merupakan bagian dari penumpang Malaysia Airlines (MAS) bernomor penerbangan MH370 yang hilang.
Saat ditemukan, mayat tersebut mengenakan baju kemeja dan celana jeans warna biru.
"Kalau dilihat dari pakaian yang dikenakan sepertinya ini bukan warga nelayan," beber Japerson lebih lanjut.
[wid]
BERITA TERKAIT: