"Akan terus kita penuhi, kita akan kirim terus jadi tidak ada masalah soal itu," ujar Kepala BNPB Syamsul Maarif di kantor Kementerian Pekerjaan Umum, Jalan Pattimura, Jakarta, Senin (13/1).
Syamsul menjelaskan, pihaknya sengaja menyetok makanan untuk tiga hari berikutnya setiap kali mengirim bantuan ke pengungsi. Hal ini guna menghindari kesemrawutan pembagian jatah makanan lantaran medan menuju lokasi pengungsian masih sulit dijangkau.
"Kalau tidak nanti malah akan semrawut. Tempatnya kan juga agak sulit dijangkau," katanya.
Selain makanan, kebutuhan obat-obatan juga terus dipenuhi bagi pengungsi. BNPB bersama dengan pemerintah setempat juga membangun posko bantuan dan pemantauan untuk menangani pengungsi.
"Seperti obat-obatan, pak presiden juga menyampaikan bagaimana kita bisa lebih menyebarkan bantuan ke wilayah Sinabung," jelas Syamsul.
[rus]
BERITA TERKAIT: