Sebab, PDIP lebih mengutamakan program-program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Kendati demikian, kostum kotak-kotak ala Jokowi bisa dipakai hanya sebagai alat pendeketan kepada Masyarakat.
"Ya itu tidak wajib bagi kami, karena PDIP punya seragam khusus yaitu yang berwarna merah dan hitam dengan simbolnya," kata M Aliandra Pati Gantada, salah seorang pengurus DPD PDIP Sumatera Selatan, beberapa saat lalu (Selasa, 24/12).
Seragam kotak-kotak yang akrab dengan Jokowi tersebut lanjutnya, muncul dengan sendirinya di tengah masyarakat. Seragam tersebut saat ini sedang menjadi trend dan
mode.
"Meski kotak-kotak jadi trend di masyarakat, itu kehendak masyarakat, bukan kehendak partai," imbuhnya.
Wakil ketua DPRD Sumsel ini juga mengatakan, bahwa seragam ala Jokowi tidak boleh dinasionalkan, karena PDIP sudah ada seragam khusus.
"Kalau masyarakat ingin seragam kotak-kotak silahkan, tapi jangan kita yang mendahului," ujarnya.
[aar/ysa]
BERITA TERKAIT: