Begitu kata Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo dalam jumpa pers didampingi pasangannya Saifullah Yusuf di Restauran Pulau Dua, Senayan, Jakarta (Rabu, 2/10). Pernyataan ini membantah keras tudingan Pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman Surjadi Sumawiredja (Berkah).
Jelas Pakde Karwo, meningkatnya anggaran itu karena adanya hibah dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dititipkan ke kas provinsi. Alasannya, agar dana BOS sebesar 2,8 triliun itu ada pertanggungjawabannya.
"Dulu Pak Nuh (Mendikbud) langsung ke kabupaten. Jadi nggak ada pertanggungjawabannya yang membuat penyalurannya macet. Setelah diurus provinsi jadi lancar lagi (penyaluran dana BOS) karena ada pertanggungjawabannya," terangnya.
"Intinya dana ini kena azas pertanggungjawaban," tuturnya lagi sambil tertawa.
Sebelumnya kedua pasangan incumbent ini dituduh telah melakukan pembengkakan anggaran yang digunakan sebagai dana kampanye dalam Pilkada Jatim 2013.
[rus]
BERITA TERKAIT: